Kuliner tongseng adalah masakan yang biasanya bisa kita jumpai dikota manapun ditanah air, Tongseng adalah satu kuliner yang umumnya terkait dengan penjual sate, gulai dengan bahan daging yang bermacam-macam akan tetapi yang sering bisa kita jumpai merupakan daging kambing.
Di Jl. Bantul Km. 5,5 Yogyakarta ada sebuah warung yang membuat masakan tongseng yang sedikit ekstrim. Mengapa demikian, karena daging yang dijadikan bahan masakan adalah daging yang jarang atau mungkin tidak pernah kita konsumsi. Daging sebagai bahan utamanya merupakan daging Codhot atau sejenis kelelawar yang sering memakan buah buahan dan juga daging bajing atau tupai.
Berawal dari kegemaran Romiyati sang pemilik warung yang sering berburu codhot dan bajing yang sering menggangu hasil panen kebun masyarakat sekitar tempat tinggalnya yang berupa kelapa, aren dan juga buah buahan. Dari hal inilah Romiyati mendapatkan inspirasi untuk memanfaatkan hasil buruannya menjadi satu hal yang dapat menambah penghasilannya. Akhirnya Romiyati membuka usaha warung makan dengan menu masakan andalannya yakni tongseng Codhot dan bajing.
Tak disangka ternyata keberadaan warung ini diminati oleh masyarakat, sehingga warung ini selalu diminati apalagi tongseng Codhot dan Bajing tersebut mempunyai khasiat yang baik bagi tubuh. Tongseng Codhot selain rasanya yang khas dipercaya dapat menyembuhkan penyakit asma dan tongseng bajing atau tupai ini dapat menurunkan tekanan darah tinggi. Cara masaknya pun tidak terlalu rumit dan tidak berbeda dengan tongseng kebanyakan.baik Codhot maupun bajing setelah dikuliti kemudian dibersihkan dan selanjutnya direbus hingga dagingnya terasa empuk. Kemudian daging tersebut dipotong potong dan di pisahkan dari tulangnya kemudian dimasak dengan menggunakan air sedikit dengan tambahan bumbu ketumbar, bawang merah, bawang putih dan merica yang sudah dihaluskan. Sebagai pelengkap rasa tentu saja perlu ditambahkan garam, penyedap rasa serta kecap, ditunggu hingga semua bumbu tersebut meresap dan menu tongseng codhot atau bajing pun siap dihidangkan.
Selain itu masih ada satu menu lagi yang dapat anda jumpai di warung tersebut yakni tongseng burung emprit yang juga banyak kita jumpai di sawah sawah. Tongseng emprit ini diyakini juga berkhasiat menambah stamina dan juga untuk menyembuhkan asam urat.
Rumah makan ini buka setiap hari mulai pukul 3 sore hingga pukul 1o malam WIB. Harga yang ditawarkan buat tongseng codhot sebesar Rp. 7.000,- sedangkan Tongseng bajing atau tupai sebesar Rp. 15.000,- dan untuk tongseng Emprit sebesar Rp. 8.000,-
Bagaimana cara menuju kesana :
1. Dengan kendaraan umum dari Yogyakarta jurusan bantul turun di Km. 5,5
2. Dengan kendaraan pribadi baik roda dua maupun roda dua
Lokasi berdekatan dengan :
1. Masjid Nurul Huda Dongkelan, sebagai Syiar Agama sekaligus Benteng Pertahanan
2. Pabrik Gula Madukismo
3. Gerabah Kasongan
4. Hotel Dusun Jogja Village Inn, Pramesthi Jogja
Demikianlah ulasan admin mengenai kuliner bajing dan tongseng codhot, selain itu ada juga kuliner dari daerah lain di tanah air seperti,5 Kuliner Khas Banten, Nasi Gemuk Kuliner Khas Jambi, dan sebagainya.